Puisi - Lilin

Bagaikan sebuah lilin di malam gelap
Kau hadir memberi seberkas sinar di hati
Mengulas senyum untuk wajah yang tertunduk menyendiri
Dan membuat berseri mata yang telah lama menangis
Namun bagaikan lilin juga yang tiba-tiba padam
Kaupun tiba-tiba pergi
Meninggalkan aku yang masih tertindas sepi
Membiarkan hati ini kosong kembali
Tanpa mengabulkan harapan yang telah melambung tinggi
Dan juga masih tetap seperti lilin
Yang walaupun tetap padam namun masih meninggalkan bekas
Bayangmu pun meninggalkan bekas dalam relung jiwaku
Bekas bayangmu yang berubah menjadi cinta di hatiku

Comments

Post a Comment