Pudarnya Rasa Tanggung Jawab di Kalangan Muda



Mengharap tanggung jawab pada kalangan remaja jaman sekarang bagaikan mengharap hujan deras di gurun. Karena rasa tanggung jawab itu sendiri telah pudar di kalangan masyarakat. Oke, tidak hanya kalangan anak muda saja yang kurang menanam rasa tanggung jawabnya namun kalangan petinggi yang notabennya lebih dahulu lahir dan berpendidikan pun banyak yang tidak mengindahkan rasa tanggung jawab.
Bila kita lihat rasa tanggung jawab pada remaja jaman sekarang, terutama dalam hal kuliah. Mereka menganggap kuliah hanya untuk mendapat title, mendapat nilai bagus dengan cara apapun yang bisa membuat hati membuncah, dan hang-out bersama teman. Mereka tidak memikirkan bagaimana kerasnya usaha orang tua hanya untuk membiayai mereka.
Tidak hanya pada kalangan yang kuliah saja, untuk anak muda yang baru saja lepas dari seragam abu-abu dan berpikir tidak ingin melanjutkan pendidikan dengan alasan “Capek” belajar, dan memutuskan langsung bekerja padahal kedua orang tuanya menyanggupi dari segi biaya jika ia ingin lanjut ke pendidikan yang lebih tinggi. Coba pikir, apakah ilmu pernah merugikan kalian? Ilmu pernah membuat kalian susah? Justru ilmulah yang menjadi awal dari kesuksesan kalian.
Jangan lupa akan tanggung jawab menjadi generasi penerus bangsa, menjadi anak yang membahagiakan orang tua. Saya ingat kata-kata Ibu saya, “Ibu gak mau anak-anak ibu pendidikannya sama atau lebih rendah dari Ibu. Harus lebih tinggi, lebih sukses.” Tidak ada orang tua yang mau melihat anaknya kesusahan, semua orang tua ingin yang terbaik untuk masa depan anaknya.
Banyak juga anak muda yang melakukan kegiatan berpacaran ketika di sekolah atau di perkuliahan. Membahagiakan pacar merupakan prioritas utama dibanding membahagiakan orang tua. Tetntu semua anak muda termasuk saya juga pernah berpikir memiliki pasangan akan membuat semangat bertambah ketika menuntut ilmu, namun apakah dari segi agama pacaran itu diperbolehkan? Apakah kegiatan berpacaran itu sendiri tidak mengganggu konsentrasi ketika belajar? 
 Begitu banyak remaja yang menomorduakan pendidikannya dibanding pacaran, mengagung-agungkan punya pacar dibanding prestasi.
Dari pendapat-pendapat yang saya sebutkan diatas merupakan bentuk kurangnya tanggung jawab pelajar muda jaman sekarang yang menurut saya bisa merugikan masa depannya dan masa depan bangsa. Harus ada perbaikan karakter, juga yang paling penting adalah kesadaran pada diri sendiri. Bahwa kita para remaja memegang peran penting untuk masa depan bangsa juga untuk membahagiakan kedua orang tua.
Sekian yang bisa saya sampaikan, mohon maaf jika terdapat kesalahan. Semoga bermanfaat


Comments